Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2018

Bagian Kedua

Hai, aku kembali, dengan cerita bagian kedua seperti yang kujanjikan. Selamat membaca! Bumi berotasi setiap hari. Manusia juga. Aku juga. Ada banyak fase dalam kehidupan. Susah senang, sedih bahagia, tawa, dan luka. Kita tak bisa diam di tempat, mengamati setiap perubahan yang terjadi di sekeliling tanpa ikut terpengaruh barang sedikit. Tidak bergerak dan membiarkan semua terjadi sesuai keinginan. Tidak. Tidak seperti itu. Manusia bertemu dan berpisah. Mendapatkan lalu kehilangan. Datang kemudian pergi. Dalam perjalanan, aku mengalami berbagai peristiwa. Dua yang belum lama terjadi adalah tentang kedatangan, dan kepergian. Seorang bayi laki-laki hadir, menambah daftar nama di keluarga besarku. Rasa bahagia kami turut lahir bersamanya. Tingkahnya yang menggemaskan membuat kami jatuh hati berulang kali. Perjuangan kedua orang tuanya -kakak sepupuku dan suaminya- mengingatkanku akan cinta tanpa syarat yang kudapatkan dari kedua orang tuaku selama ini. Selamat datang, adik ke

Bagian Pertama

Beberapa hari yang kujanjikan di post berjudul ' Prolog ' pada akhirnya mundur sebegitu jauh sampai dapat dikonversi menjadi hitungan bulan. Entahlah, ke- hectic -an rasanya tidak pernah berlalu. Dan sekarang, kebingunganku bertambah seiring dengan datangnya peristiwa-peristiwa dalam hidup yang ingin kubagi. Oke, bagian pertama ini akan kuawali dengan tempat di mana waktu paling banyak kuhabiskan, tempat yang kadang melukiskan tawa, namun juga menyisakan sejuta kejangaran tak berujung yang terbawa sampai alam mimpi. Kantor. Iya, lingkungan kerja rupanya masih menjadi hal yang asing bagiku. Manajemen waktu, mengemban amanah, hingga menuntaskan hak dan kewajiban rupanya tak sesederhana yang tertera di halaman-halaman buku paket saat sekolah dulu. Tapi hidup adalah belajar. Maka, selama napas masih berhembus dan jantung masih berdetak, setiap hari aku akan belajar. Sudah selama kurang lebih satu bulan -dan akan berlanjut hingga dua bulan ke depan-, aku dan tiga orang teman di